
Pelatih Milan Carlo Ancelotti (foto) dipermalukan oleh Manchester City dengan skor tipis 1-0 melalui gol tunggal pemain asal Bulgaria Valeri Bojinov.
Dalam pertandingan 90 menit tersebut, kedua tim menunjukkan performa terbaik mereka, meski pasukan Rossoneri terlihat lebih gesit dan rapi dalam menyerang.
Skuad Milan bahkan berhasil menciptakan terobosan-terbosan kreatif ke jantung pertahanan The Citizens. Sayang, sentuhan akhir yang kurang mulus membuat serangan-serangan anak asuh Ancelotti seakan mandul.
Meski kalah, sang pelatih tetap berfikir positif dan menganggap pola permainan anak asuhnya sudah menunjukkan beberapa kemajuan.
“Saya memperhatikan hanya beberapa kemajuan, namun tim kami masih berada pada posisi yang siap,” komentar Ancelotti paska pertandingan.
“Saya ingin melihat sebuah tim yang memfokuskan pada musim depan, bukan sekedar pertandingan persahabatan.”
Bedanya persiapan dan latihan, menurut Ancelotti, menjadikan Manchester City lebih siap tinimbang timnya.
“Jelas sekali Manchester City memainkan ritme yang berbeda dengan kami, dan itu karena mereka sebentar lagi akan memulai laga liga.”
“Meski demikian, kami selalu berlatih dan melakukan kemajuan di semua pertandingan.”
Pertandingan semalam juga dijadikan ajang untuk menilai beberapa pemainnya. Dua diantara sebelas pasukannya yang berada di lapangan hijau mendapat pujian khusus.
“Saya bahagia dengan (Massimo) Ambrosini dan (Tabare) Viudez, mereka melakukan pergerakan yang bagus.”
The Rossoneri sangat berharap mampu menemukan ritme tim yang kompak agar bisa meraih Scudetto dan Piala UEFA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar