
Derita pertama mungkin tidak terlalu digubris oleh Mourinho, karena trophy TIM tidak berarti pemenang Serie A Italia. Namun tidak dengan yang kedua. Pasalnya, cedera Materazzi (foto) membuat pertahanan Inter semakin keropos.
Dalam pertandingan tersebut, Materazzi terpaksa harus keluar dari lapangan hijau karena mengalamai cedera otot pada paha kaki kirinya. Pemeriksaan tim medis Inter menjelaskan, level cedera yang dialami Materazzi masuk dalam kategori tingkat satu.
Pihak Inter menegaskan, pemain yang akan menginjak umur 35 pada 19 Agustus nanti harus menjalani program pemulihan tertentu.
Apa artinya bagi Mourinho? Pertahanan belakang perlu kembali dipertimbangkan. Inter tengah mengalami krisis pemain untuk menghadapi pertandingan-pertandingan awal Serie A.
Bukan hanya Materazzi, Inter akan kehilangan Christian Chivu yang hanya bisa kembali merumput bersama Nerazzurri pada bulan Oktober nanti. Selain mereka berdua, Nicolas Burdisso izin absen guna berlaga di Olimpiade Beijing. Walter Samuel dan Ivan Cordoba juga sedang menjalani operasi lutut, dan bisa kembali fit 100 persen hingga September nanti.
Situasi membahayakan di lini belakang Inter tentu memaksa Massimo Moratti untuk mempertimbangkan ulang pencarian pemain pada bursa transfer musim ini. Bahkan, pengejaran terhadap seorang midfielder perlu diganti dengan pencarian seorang defender.
Pemain yang selalu dikaitkan dengan Inter adalah Ricardo Carvalho yang kini berada di Stamford Bridge. Namun bisakah Moratti meyakinkan Roman Abramovich untuk melepas pemainnya setelah menolak pinangan terhadap Frank Lampard?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar